Tugas 2 [ Rizki ] : Ruang Lingkup Simulasi & Pemodelan 7E21

Oktober 06, 2021

1. Apa hubungan simulasi dengan alam nyata ?

2. Apa kaitan sistem dalam simulasi ?

3. Apa kaitan asumsi dengan sistem ?

4. Apa yang dimaksud dengan solusi analitik ?

5. Apa hubungan model analitik dengan model realistik ?

6. Beri contoh permasalahan yang sangat membutuhkan simulasi ?

7. Gambarkan alur hubungan antara simulasi dengan dunia nyata !

Jawabannya

Simulasi diartikan sebagai teknik menirukan atau memperagakan kegiatan berbagai macam proses atau fasilitas yang ada di dunia nyata. Fasilitas atau proses tersebut disebut dengan sistem, yang mana didalam keilmuan digunakan untuk membuat asumsi-asumsi bagaimana sistem tersebut bekerja. Dimana asumsi-asumsi tersebut berbentuk hubungan matematika dan logika.
Lalu kaitannya simulasi dengan sistem ialah untuk membuat sebuah asumsi-asumsi yang berbentuk matematik dan logika dengan tujuan untuk mendapatkan pemahaman bagaimana perilaku hubungan dari sistem tersebut yang berasal dari pembentukan sebuah model. Karena simulasi adalah teknik menirukan/memperagakan berbagai macam proses yang ada di dunia nyata, lalu proses tersebut disebut dengan sistem.
Kaitannya ialah dalam membuat asumsi-asumsi tersebut diperlukan sebuah sistem untuk melihat bagaimana sistem itu bekerja, maka dibuatkanlah asumsi-asumsi itu.
Solusi analitik merupakan metode untuk menyelesaikan permasalahan-permasalahan diferensiasi parsial dengan rumus-rumus aljabar.
Hubungan kedua model tersebut memang saling keterkaitan sebab penggunaan model realistik begitu kompleks dalam dunia nyata dan model ini sangat diperlukan karena perhitungan pasti dari model ini berbentuk matematika dan logika, begitu dengan model analitik tidak kalah pentingnya sebab dalam penggunaan model realistik dibutuhkan sebuah teknis analitis yaitu menggunakan deduksi teori-teori matematika dari model analitik.
Lingkup aplikasi simulasi sangat banyak dan terdiri dari beberapa bagian. Berikut adalah contoh beberapa jenis permasalahan utama dimana simulasi dibangun menjadi alat yang bermanfaat:

Perancangan dan analisis sistem manufaktur.
Evaluasi sistem persenjataan militer atau persyaratan militer lainnya.
Penentuan persyaratan hardware atau protokol untuk jaringan komunikasi.
Penentuan persyaratan hardware dan software untuk sistem komputer.
Perancangan dan operasional sistem transfortasi seperti bandara udara, jalan tol, pelabuhan laut dan jalan bawah tanah.
Evaluasi rancangan pada organisasi jasa seperti call center, restoran cepat saji, rumah sakit dan kantor pos.
Reenginering pada pemilikan pabrik.
Penentuan kebijakan pemesanan barang pada sistem inventori.
Analisis keuangan atau sistem ekonomi.